Beberapa Tips Aman Membeli Mobil Bekas Secara Online

Jakarta - Jual beli mobil bekas secara online mulai sering dilakukan. Apalagi semenjak ada pandemi, biar lebih gampang dan efektif, aktivitas penjualan beserta transaksi mobil bekas dilakukan secara bold.

Hanya saja kemudahan ini memiliki celah yang bisa dimanfaatkan oknum pedagang tak bertanggung jawab untuk mendapat pundi-pundi keuntungan.

Mulai dari kondisi mobil tak sesuai deskripsi, surat-surat juga tak memiliki kesesuaian dengan identitas mobil, sampai iming-iming harga murah sehingga pembeli tergiur, dan langsung melakukan transaksi supaya tidak jatuh ke tangan pembeli lain.

Oleh karena itu supaya terhindar oknum penjual tersebut, ada baiknya simak 3 tips aman beli mobil bekas secara online berikut ini bersama CEO OLX Team Indonesia, Johnny Widodo.

Cek harga pasaran mobil bekas


Pertama menurut Johnny, cek harga pasaran mobil bekas yang akan diincar. Ini penting diketahui agar calon pembeli tak mudah terbuai banderol mobil bekas murah meriah di bawah pasaran.

" Misal harga pasaran Rp 150 terus dijual Rp 100 juta, mungkin biasanya bohong atau ada masalah seperti pajak mati, atau masih jaminan leasing," ungkapnya dalam diskusi online beberapa waktu lalu.

Supaya mendapat afirmasi soal harga yang murah, pembeli bisa tanyakan langsung kepada penjual mengenai kondisi mobil. Misalnya, apakah murah karena pajaknya telat atau ada kondisi lain seperti bekas tabrakan atau banjir.

Tanyakan pula kelengkapan surat-suratnya, dan ada baiknya pastikan si penjual merupakan pihak pertama, sehingga bisa lebih mendetail bertanya mengenai kondisi mobil untuk memperkirakan harga jualnya.

Pastikan akun penjual terverifikasi


Tak kalah penting gunakan fitur yang ada pada platform jual beli mobil bekas. Biasanya beberapa platform mencantumkan status penjual sudah terverifikasi untuk menjamin keamanan dan terhindar oknum penipu.

Misalnya di OLX Autos, penjual yang tepercaya ditunjukkan dengan keterangan nama 'confirmed vendor' dan badge biru khas warna platform, sehingga makin gampang memilah penjualnya.
Biar makin meyakinkan, ada juga tambahan nilai mobil dan keterangan lulus inspeksi oleh petugas verifikator sebelum dijual.

Grade mobil ditentukan berdasarkan penilaian secara objektif meliputi kondisi mesin, kemudi, transmisi, pengereman, indikasi tabrakan dan banjir, hingga verifikasi fisik mobil dengan dokumen.

Akhiri cek fisik sebelum transaksi


Apabila sudah memahami harga pasaran dan memilih penjual terverifikasi, berikutnya atur pertemuan untuk cek fisik. Ingat, beli mobil bekas secara online bukan berarti semuanya dilakukan tanpa tatap muka dan pengecekan langsung.

Meski ada jaminan yang telah disebutkan, sebelum bertransaksi si pembeli harus tetap mengecek fisik keseluruhan mobil yang akan dibeli. Sifatnya wajib, supaya tahu kondisi mobil saat itu juga dan biar lebih tenang melihat barangnya dulu sebelum membeli.

Ada baiknya ajukan examination drive sambil ditemani penjual. Sifatnya wajib agar penjual tak menaruh kecurigaan. Bagi pembeli, test drive ini agar makin meyakinkan dan mengetahui performa mobil saat itu juga sebelum dibeli.

"Lihat STNK dan BPKB-nya sama atau tidak dengan identitas dan mobil, kemudian kalau kilometernya rendah bisa dites kaki-kakinya, walaupun ada yang kilometernya rendah tapi jarang dipakai," tambah Johnny.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sebuah Penelitian di China Membuat Mesin Pintar Perawat Janin di Rahim Buatan

Penampakan Satu Planet Besar Yang Membuat Ilmuwan Takjub, Memiliki Ukuran 10x Lebih Besar Dari Jupiter

Seorang Wartawan di Afghanistan Terjebak ditengah Konflik Antara Pemerintah dan Taliban